Bisnis.com, SURABAYA - Operator lapangan minyak dan gas bumi (migas), Joint Operating Body Pertamina PetroChina East Java (JOB PPEJ) menggelar Uji Kompetensi Keahlian (UKK) bidang migas bagi SMK Negeri 5 Bojonegoro agar memiliki kesiapan menjadi tenaga kerja berkualitas.
Field Admin Superintendent JOB PPEJ, Akbar Pradima mengatakan UKK tersebut digelar untuk pelajar yang memilih jurusan Program Keahlian Teknik Pemboran Minyak dan Gas. Apalagi, UKK merupakan syarat kelulusan bagi siswa dan mengukur kemampuan secara akademik yang diperoleh selama mendapat materi di kelas.
"Sebagai operator migas di WK Blok Tuban lapangan Sukowati, kami sangat mendukung proses pendidikan apalagi di bidang migas. UKK yang dilakukan langsung di tempat kerja ini diharapkan menambah keterampilan siswa," katanya dalam rilis yang diterima Bisnis, Rabu (11/4/2018).
Adapun kerja sama JOB PPEJ dengan SMK 5 Bojonegoro ini juga dilakukan untuk melengkapi kekurangan fasilitas di sekolah sehingga pelaksanaan UKK dilakukan di CPA Blok Tuban.
UKK tersebut diikuti oleh 56 siswa, dan dilaksanakan selama 2 hari. Pada hari pertama, siswa mendapatkan pembekalan dari sekolah dan pihak operator, dan pada hari kedua langsung praktik lapangan.
Ketua Pelaksana UKK, SMK Negeri 5 Bojonegoro, Burhanuddin menambahkan kerja sama sekolah dengan perusahaan migas ini sangat menguntungkan siswa, terlebih rencananya SMK Negeri 5 Bojonegoro itu akan didaftarkan sebagai SMK Migas di Bojonegoro.
"Lebih menguntungkan lagi karena selain mengenal alat pengeboran migas, siswa bisa langsung belajar di lapangan kerja," katanya.
Sebelumnya, JOB PPEJ juga pernah bekerja sama dengan SMK Negeri 5 Bojonegoro dalam program JOB PPEJ Mengajar yang dilakukan secara rutin termasuk pengenalan proses eksplorasi migas dengan memberikan replika kepala bor atau replika well head sebagai alat bantu mengajar.
