Bisnis.com, KARANGANYAR - Tanah longsor terjadi di jalan Tawangmangu-Magetan tepatnya di Desa Blumbang, Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar. Material longsor menutuhi sebagian besar badan jalan tersebut pada Kamis (28/1/2021) pagi.
Kepala Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karanganyar, Sundoro Budi Karyanto, mengatakan untuk memulihkan jalur yang tertutup longsoran tanah beberapa unsur sudah bekerja di lokasi. Dia mengatakan pembersihan jalan dari material longsor dilakukan oleh petugas Damkar, BPBD, Perhutani, sukarelawan, dan Forkopimcam Tawangmangu, Bina Marga, dan ESDM Jateng. Saat ini kondisi jalan sudah hampir pulih sekitar 70 persen.
"Tadi separuh badan jalan tertutup longsoran tanah. Kami mengerahkan dua alat berat untuk menyingkirkannya dan membuka arus. Nanti saya pastikan lagi semua sudah berjalan normal," beber dia kepada JIBI.
Baca Juga
Sundoro menjelaskan di lokasi yang sama pernah terjadi longsor sebelumnya, yakni 2019. Saat itu longsor memakan korban. Untuk mengantisipasi munculnya kembali korban longsor , BPBD Karanganyar akan berkoordinasi dengan Dinas ESDM Jateng dan Bina Marga Jateng. Ini lantaran jalan tersebut masuk wewenang Pemprov Jateng.
"Nanti ada kajian mitigasi bencana dulu. Ini kan kewenangan kewenangan provinsi. Kami akan lapor ke Gubernur dulu terkait ini," imbuh dia.
Selain itu, BPBD Karanganyar memasang rambu peringatan rawan bencana agar pengendara dapat berhati-hati melintasi jalan tersebut. Sebagai informasi, di Tawangmanguterdapat dua wilayah yang rawan longsor. Masing-masing berada di Jatiyoso dan Ngargoyoso.