Bisnis.com, MALANG — Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel di Kota Malang pada Maret 2025 anjlok menjadi 26,98%, turun 20,61 poin dibandingkan Februari 2025.
Kepala BPS Kota Malang, Umar Sjaifudin, mengatakan Ramadan 1446 yang jatuh pada Maret 2025 menyebabkan TPK Kota Malang pada bulan tersebut turun signifikan.
"TPK hotel bintang pada Maret 2025 sebesar 29,26%, turun sebesar 24,35 poin dibandingkan Februari 2025," kata Umar Sjaifudin, Jumat (2/5/2025).
Menurutnya, TPK hotel nonbintang di Malang pada Maret 2025 sebesar 20,03% atau turun sebesar 9,20 poin dibandingkan Februari 2025.
Ekonom Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya, Joko Budi Santoso, menilai pola penurunan TPK di Malang karena bulan Ramadan selalu terjadi, namun perhotelan biasanya mendapatkan gantinya saat liburan Lebaran.
Selain itu, pendapatan dari penggunaan Meetings, Incentives, Conventions, Exhibitions (MICE), khususnya saat buka puasa, dapat membantu cashflow dari para penyedia jasa akomodasi.
Baca Juga
Namun demikian, sektor perhotelan diprediksi masih akan mengalami perlambatan karena kebijakan efisiensi pemerintah.
"Menyikapi situasi ini, relaksasi perpajakan untuk sektor ini dapat diberikan," ucapnya.