Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Wisata Tambang Emas Tujuh Bukit di Banyuwangi, Begini Daya Tariknya

Kawasan tambang emas ini sendiri memang berada di Kawasan wisata, berdampingan dengan Pantai Merah, salah satu destinasi populer di Banyuwangi.
Lanskap pertambangan di Tujuh Bukit Banyuwangi./Bisnis-Syaharuddin Umngelo.
Lanskap pertambangan di Tujuh Bukit Banyuwangi./Bisnis-Syaharuddin Umngelo.

Bisnis.com, SURABAYA — Destinasi wisata di Banyuwangi diketahui sangat beragam, sebut saja di antaranya Gunung Ijen, Pantai Bangsring, dan beragam event wisata buatan lain. Namun demikian, tidak banyak orang tahu, tambang emas Tujuh Bukit di Banyuwangi ternyata juga kerap dijadikan destinasi wisata.

Kawasan tambang emas yang dikelola PT Bumi Suksesindo (BSI) memang berada di Kawasan wisata, berdampingan dengan Pantai Merah, salah satu destinasi populer di Banyuwangi. Tambang emas ini juga tidak jauh dari Pantai Pancer. Adapula perkebunan buah naga, obyek wisata pertanian, yang dekat dengan tambang.

Tim Jelajah Wisata Jatim 2024 sempat mengunjungi Tambang Emas di Kecamatan Pesanggrahan, Banyuwangi, Kamis (10/10/2024). Tentu jauh hari kami sudah berkoordinasi dengan pengelola untuk keperluan ini. Ada sejumlah persyaratan yang harus dipenuhi, salah satunya kartu vaksinasi Covid-19.

Setelah mendapat lampu hijau soal kunjungan, Kamis sekira pukul 09.00 WIB, tim merapat ke gerbang utama tambang. Melapor ke penjagaan. Menukarkan kartu identitas dengan kartu pengunjung. Lantas diantar menggunakan kendaraan double cabin ke kantor untuk mendapatkan pembekalan teknis soal keselamatan.

Kami diminta pula mengenakan alat keamanan seperti sepatu, helm serta kacamata. Selanjutnya, mengendarai double cabin berpenggerak 4x4, kami menuju salah satu puncak bukit (view poin) sehingga bisa memandang hamparan pantai sekaligus aktivitas pertambangan.

Wisata Tambang Emas Tujuh Bukit di Banyuwangi, Begini Daya Tariknya

Aktivitas pengangkutan hasil tambang di Tujuh Bukit Banyuwangi./Bisnis-Syaharuddin Umngelo.

Superintendent Communication Affair PT Bumi Suksesindo (BSI) Rahman Hernanto menjelaskan area tambang merupakan daerah terbatas aksesnya, terlebih ini objek vital nasional. Namun demikian, perseroan ada program tour tambang (mining tour) yang bertujuan memberi gambaran riil operasional perseroan.

"Pesertanya beragam, ada masyarakat sekitar, tokoh masyarakat. Adapula kunjungan dari profesional tambang, akademisi dan banyak lainnya," jelasnya.

Pengunjung umum biasanya mendapatkan penjelasan seputar aktivitas tambang. Bagaimana emas digali, diproses, Dijelaskan pula manfaat mineral hasil pertambangan. Penjelasan soal penanganan pascapenambangan, penghijauan yang dilakukan juga masuk ke materi penjelasan.

"Ada pengunjung yang juga bertanya, apa bisa beli emas di sini," kata Rahman menggambarkan respons pengunjung setelah dijelaskan soal pertambangan emas. Hanya saja produk dari Tujuh Bukit masih berupa emas bercampur dengan mineral lain, dan harus dimurnikan lebih lanjut.

Mining Senior Manager Bumi Suksesindo Rudi Fitrianto menjelaskan pengunjung ke kawasan tambang ini juga berasal dari kalangan investor, perguruan tinggi, pelaku usaha pertambangan. "Dari ITB ada datang 100 orang, ada juga kunjungan investor, 90 orang dari UGM, terjadwal juga kunjungan kepala teknik tambang," jelasnya.

Ragam isu yang dipelajari pengunjung cukup beragam, mulai dari sisi teknik, penanganan pasca tambang, hingga isu good mining practices alias praktik penambangan yang baik. Tambang Tumpang Pitu mengantongi penghargaan Aditama (terbaik) untuk manajemen lingkungan dari Kementerian ESDM.

Rudi menuturkan hubungan pertambangan dengan wisata tidak hanya soal kunjungan pelancong. Akan tetapi pekerja tambang juga menghidupkan denyut wisata. Beberapa cafe dan kuliner di kawasan ini jadi tujuan wisata gastronomi.

Kami lantas membahas beberapa kafe di Pantai Merah yang terekomendasi. "Lobster itu kalau di Pancer segar, gede," kata Rudi menggambarkan beberapa kuliner yang pernah dicobanya. Dia juga menjelaskan beberapa sate yang layak dicoba, termasuk ayam betutu.

Wisata Tambang Emas Tujuh Bukit di Banyuwangi, Begini Daya Tariknya

Truk mengangkut material hasil tambang untuk ditimbun dibentuk kembali menjadi bukit./Bisnis-Syaharuddin Umngelo.

Sementara secara Bisnis, Rudi menuturkan perseroan menyiapkan tambang bawah tanah (underground mining) dan melakukan pendalaman prospek lapangan terbuka. Harapannya pada 2025 bisa diproses 23 juta ton material dan 26 juta ton material pada 2026.

Pengunjung ke Tumpang Pitu selain belajar soal tambang, juga ada yang mempelajari strategi pemulihan lahan pascatambang. Seluk beluk proses penambangan, pemulihan pasca tambang, bisa jadi daya tarik bagi pelancong yang ingin tahu lebih dalam terkait dengan sektor ini. Lokasi ini seperti cocok bila disemati dengan destinasi wisata minat khusus.

Jelajah Wisata Jatim didukung oleh:
PT Merdeka Copper Gold Tbk - PT Bumi Suksesindo, PT Pelindo (Persero) Regional 3, Indosat Ooredoo Hutchison, The Grand Taman Safari Prigen, Auto2000 Jawa Timur, PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Jawa Timur, CitraLand Surabaya, PT Dharma Lautan Utama dan Lotus Garden Hotel Kediri by WH.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Miftahul Ulum
Editor : Miftahul Ulum
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper